Nah lebih luwesnya tentang apa sih HIV itu dan apa sih AIDS? emm hiv atau aids itu sama-sama satu kaitannya.
So, HIV adalah virus yang masuk ke dalam tubuh yang menghancurkan sistem kekebalan dan kalau terus memburuk bisa menyebabkan kondisi AIDS, yaitu hilangnya sistem pertahanan tubuh sehingga semua jenis penyakit bisa masuk dengan mudah dan akhirnya menyebabkan KEMATIAN. perlu banget digaris bawahi plus dicetak tebel setebel tebelnya.
Sebenarnya HIV nggak berbeda sama virus-virus lainnya, seperti virus infulenza yang menyebabkan flu atau yang lainnya, tapi setelah beberapa waktu, sistem kekebalan yang ada di dalam tubuh mampu mengusir semua virus yang mengganggu tubuh. Lain halnya HIV, sistem kekebalan tubuh manusia tidak bisa membebaskan diri dari HIV. nah kenapa tubuh tidak mampu mengusir HIV? karena yang diserang HIV justru adalah sel kekebalan tubuh manusia.
Ngerti kan temen-temen? HIV itu bukan penyebab kematian pada pengidap HIV, virus ini yang menghancurkan kekebalan tubuh manusia sehingga rentan terhadap infeksi bakteri & virus penyakit yang tidak dapat dilawan oleh tubuh tanpa sistem kekebalan yang normal dan mengakibatkan kematian.
Penularan HIV, HIV bisa tertular dari manusia ke manusia lewat...
1. Narkoba
2. Transfusi darah yang tidak steril
3. Tatto dan tindik
4. Wanita hamil penderita AIDS
5. Seks bebas
Mitos yang salah tentang penyebaran HIV
1. Keringat
Keringat pengidap HIV yang menempel pada orang normal, bisa membuat orang normal tertular terkena HIV. mitos tersebut salah. HIV bukan terdapat di keringat tapi pada darah, cairan kelamin dan juga Asi.
2. Saliva atau liur
Juga tidak akan menularkan HIV
3. Bersin dan batuk
sama halnya dengan air liur, selagi bukan dengan darah, tidak akan tertular
4. Menggunakan WC
wc yang sama tidak menyebabkan penularan karena kotoran dan air seni tidak dapat membawa virus HIV
5. Makan dengan alat makan yang sama
6. Gigitan nyamuk dan serangga lainnya
nyamuk hanya menghisap darah yang digigitnya dan hanya memasukkan liurnya dalam tubuh berupa bentol, nyamuk tidak menginjeksikan darah yang sudah dihisap ke tubuh lain
7. Berenang bersama
Juga bukan termasuk aspek penyebaran HIV
Kalau bukan darah yang berinteraksi dengan darah pada orang normal, HIV tidak akan mungkin tersebar karena HIV hanya berasal dari darah pada tubuh seorang pengidap HIV.
Sebagian besar orang yang baru terinfeksi HIV tidak merasakan gejala yang jelas. gejala awal yang muncul bisa berupa flu ringan, sakit kepala, demam, lelah ataupun tidak ada gejala sama sekali. Setiap pengidap HIV positif bisa terlihat sama persis dengan orang sehat/normal dalam jangka waktu panjang bahkan bisa sampai dalam waktu 10 tahun.
Oke temen-temen kaum adam hawa lebih baik nih ya buat lakuin pencegahan terhadap penyebaran HIV, karena sampe sekarang AIDS masih gak ada obatnya, alias sekali kena HIV ya sampai selamanya HIV ada di dalam tubuh hingga akhirnya mati dalam keadaan AIDS. sedih bgt iya kan tuh T_T
say no to free sex! emang sih ada rasa enaknya pas do it haha TAPI kan... kalau itu bisa bikin ngerenggut nyawa lo perlahan lah gimana yak? gak akan enak hidup lo dikerjar-kejar HIV yang tinggal nunggu ajal, ntar yang ada dapet nyeselnya dibelakang. walaupun penyesalan selalu dateng belakangan tapi pilihan selalu tersedia sebelumnya brosist. So, pilihlah jalan hidup lo yang menurut lo benar, jangan salah pilih buat ambil jalan, nyasar dikit salah ambil, nyebur jurang, kacau deh :) xixixi
"jangan memilih perbuatan yang membawa hidup pada penyesalan nantinya yang gak ingin buat dihadapi"
sumber pict:
http://rri.co.id/Upload/Berita/hivaids_.jpg
0 komentar:
Posting Komentar